Tips dan Trik Mengajukan KPR untuk Rumah dengan Mudah

Tips dan Trik Mengajukan KPR untuk Rumah dengan Mudah

Lalu bagaimana cara mengajukan KPR bekas? Berikut langkah lengkapnya!

  1. Temukan rumah bekas dan buat kesepakatan dengan penjualnya

Langkah pertama yang harus diambil untuk mengajukan hipotek kedua adalah menjadi rumah yang ingin Anda beli. Agar tidak tertipu, Anda bisa mencari informasi sedetail mungkin tentang rumah tersebut, memastikan bahwa itu bukan tanah sengketa dan menghindari masalah lain.

Jika Anda nyaman dan yakin, Anda bisa membuat kesepakatan dengan penjual. Negosiasi harga menguntungkan bagi pembeli dan penjual. Tapi ingat, tidak ada intimidasi atau paksaan.

  1. Pilih bank yang ingin Anda gunakan untuk KPR

Setelah Anda menemukan rumah bekas yang memiliki kesepakatan harga dengan penjualnya, Anda kemudian dapat memilih bank mana yang ingin Anda gunakan untuk mengajukan KPR.

Anda bisa menemukan daftar bank penyedia KPR dari berbagai informasi dan kemudian Anda tinggal menyesuaikannya sendiri. Karena semua itu tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

  1. Lulus proses evaluasi

Setelah memilih bank dan mengajukan persyaratan tersebut, langkah selanjutnya adalah melalui proses evaluasi. Bank akan menilai kelayakan kreditur potensial untuk pinjaman hipotek dengan melihat cek BI, dan apakah layak memberikan pinjaman rumah dengan nilai tertentu.

  1. Pengurusan Surat Perjanjian Kredit (SPK)

Jika pihak bank memberikan rating yang baik dan menyetujui permohonan Anda, maka yang akan dilakukan adalah mengurus surat perjanjian kredit (SPK) di bank tersebut. Saat melakukan konfigurasi SPK, pastikan poin-poin yang tertulis dapat menguntungkan kedua belah pihak, pembeli dan penyedia jasa gadai. Banyak hal yang perlu diperhatikan secara detail adalah suku bunga, biaya penilaian rumah, atau biaya tambahan lainnya.

  1. Penandatanganan kontrak sebagai bukti yang sah

Terakhir adalah penandatanganan kontrak sebagai pemutusan, selain itu merupakan bukti sah bahwa Anda telah mengambil hipotek kedua. Dengan cara ini Anda sekarang dapat menempati rumah dan mulai membayar cicilan bulan berikutnya.

Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan KPR

Meskipun membeli rumah bekas dengan KPR memiliki kelebihan, Anda juga perlu mempertimbangkan hal-hal berikut sebelum mengambil keputusan.

Biaya tambahan berupa renovasi, orang yang membeli rumah bekas biasanya mempertimbangkan untuk memperbaikinya di kemudian hari. Artinya, Anda harus menyiapkan uang ekstra untuk melakukan renovasi, dan biaya renovasi tentunya bukan hal yang murah. Jadi Anda bisa berpikir dengan hati-hati terlebih dahulu.

Sulit untuk menemukan rumah bekas yang cocok, karena pertama-tama Anda harus mencari dan menegosiasikan rumah itu sendiri, jadi tantangannya adalah kapan harus mencarinya. Hal ini tidak mudah, dan tentunya membutuhkan proses yang panjang. Oleh karena itu, perlu dipertimbangkan apakah ada waktu dan tenaga untuk melakukan ini.

Resiko masalah tanah yang timbul, dan terakhir salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah resiko tanah. Masalah seperti sengketa tanah, tanah warisan yang tidak lengkap, dll biasanya bisa muncul dari rumah sebelumnya. Anggap ini resiko yang harus diambil.

Nah, di bawah ini kelebihan, syarat, cara dan hal yang perlu diperhatikan saat mengajukan KPR di bank. Untuk mengambil keputusan besar, banyak pertimbangan yang harus dilakukan. Semua keputusan ada di tangan Anda, pilih mana yang menurut Anda baik dan bisa membuat hidup menjadi lebih baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *